SELAMAT DATANG DI BLOG FAMILY SELAMAT DATANG DI BLOG FAMILYWELCOME TO BLOG FAMILY SELAMAT DATANG DI BLOG FAMILY

Kamis, 12 Mei 2016

K B I K M K 1 2 3 4 5



Kelompok Belajar Internal Konsultan (KBIK) adalah sebagai sarana atau wadah untuk pengembangan kapasitas bagi para pelaku konsultan yang tidak bisa diperoleh melalui media lainnya, sehingga dengan adanya KBIK ini ada pembelajaran serta strategi untuk pelaksanaan dilapangan, beranjak dari pengertian KBIK diatas maka
Sesuai dengan hasil kesepekatan TIM MK, bahwa pelaksanaan KBIK rutin dilakukan setiap hari Rabu, guna membahas permasalahan, ide-ide, peningkatan kapasitas strategi serta motivasi-motivasi yang akan dihadapi di lapangan, Pelaksanaan KBIK MK  juga di hadiri oleh TA MK ( Pak Iwan ), serta faskel ekonomi dari Tim 1 sampai dengan 5, tapi sayang untuk pelaksanaan KBIK ini tidak dihadiri oleh faskel ekonomi Tim 6 dan 7 dikarenakan jarak, tetapi hasil dari KBIK ini juga akan disampaikan juga ke tim 6 dan 7
Dalam pelaksanaan KBIK kali ini ( Rabu, 11 Mei 2016 ) memang agak berbeda dengan KBIK-KBIK sebelumnya, dimana KBIK kali ini lebih focus ke diskusi, pembahasan permasalah-permasalahan sesuai dengan kondisi di lapangan serta sekilas tentang pembukuan usaha KSM yang langsung di pandu oleh TA MK
KBIK diawali dengan paparan – paparan masing – masing tim, diawali dari tim 1 dan seterusnya sampai dengan tim 5

Berikut rangkuman hasil dari paparan masing -masing tim :

 Tim 1 :  Untuk tim 1: kelurahan Tuatunu yang selama ini vacuum dalam kegiatan ekonomi berkat arahan, dorongan, serta motivasi dari tim 1 akhirnya kelurahan tuatunu sudah mulai berproses, artinya BKM/LKM siap untuk melaksanakan kegiatan ekonomi bergulir, diawali dengan rapat rutin BKM/LKM, Sosialisasi dan Alhamdullilah terkumpul 12 orang yang mengikuti PWK, dari 12 orang ini ternyata setelah mengikuti PWK dan hasil seleksi dari BKM/LKM hanya 11 orang yang layak untuk mendapatkan pinjaman ( YURI )

Tim 2 : difokuskan ke kelurahan Opas, Keramat, Bukit Merapen, Untuk kelurahan Opas, keramat, Bukit merapen, Identifikasi pinjaman bermasalah, mulai dari UPK-KSM serta sosialisasi pinjaman bergulir di  setiap daerah dampingan ( DEEVAN )

Tim 3 : difokuskan ke kelurahan Bacang, Ketapang, Ampui, Identifikasi pinjaman bermasalah, mulai dari UPK-KSM serta sosialisasi pinjaman bergulir di  setiap daerah dampingan dan perbaikan pembukuan yang selama ini faskel Ekonomi sering berganti ganti ( KISWAN, DHONA )

Tim 4 : difokuskan ke kelurahan wilayah dampngan Identifikasi pinjaman bermasalah, mulai dari UPK-KSM serta sosialisasi pinjaman bergulir di  setiap daerah dampingan, untuk kelurahan Air Salemba yang selama ini juga terhenti akhirnya sudah dapat bergulir kembali, pembukuan kelompok dan pembukuan usaha sudah berjalan di beberapa kelurahan ( INDAH, DERRY )

Tim 5 : difokuskan ke kelurahan Sriwijaya dan Bukit  Identifikasi pinjaman bermasalah, mulai dari UPK-KSM serta sosialisasi pinjaman bergulir di  setiap daerah dampingan ( NIAR, ALIMIN )


Serta juga disampaikan paparan Tim 6 dan 7, bahwa saat ini sedang berjalan untuk penagihan serta pembukuan kelompok KSM
Itulah rangkuman dari hasil paparan dari kondisi serta permasalahan yang ada di daerah dampingan masing – masing tim sesuai dengan RKTL  dan akan segera di implemantasikan di lapangan , untuk selanjutnya KBIK tetap harus dilakukan ada atau tidak pendanaan, karena merupakan kebutuhan dalam menjalin silaturrahmi dan belajar bersama antarpelaku pendamping di lapangan ( Hendra Putra )

Rabu, 04 Mei 2016

P W K


Tahapan kegiatan Tim MK di lapangan  (Assisten MK dan Fasilitator Ekonomi) adalah monitoring, di tingkat kemandirian BKM/LKM, melalui kelengkapan administrasi kesekretariatan dan UPK, serta proses transparansi dan akuntabilitas keuangan melalui kegiatan penyajian laporan keuangan, baik di sekretariat, dan UPK serta pelaksanaan Sosialisasi pinjaman dana bergulir, pembukuan kelompok KSM, identifikasi KSM – KSM Yang macet, mengaktifkan kembali peran UPK, penagihan ke KSM atau UPK yang bermasalah, KPK, serta pelatihan Wajib kelompok bagi KSM – KSM  yang akan meminjam Adapun wilayah sasaran Ekonomi bergulir Korkot Kota Pangkalpinang, adalah sebagai berikut Kabupaten Bangka dan Kabupaten Bangka Barat terdiri dari 62 kelurahan yang tersebar di satu kota yaitu Kota Pangkalpinang (42 Kelurahan) dan 2 Kabupaten yaitu Kabupaten Bangka (13 Kelurahan/Desa), Bangka Barat (7 Kelurahan/Desa), masing masing kelurahan untuk kegiatan ekonomi bergulir kota pangkalpinang, berjumlah 34 kelurahan, kabupaten Bangka 12 kelurahan, dan Bangka Barat 7 Kelurahan, Khusus untuk kota pangkal pinang, Bangka dan Bangka Barat proses pendampingan Fokus ke PWK ( Pelatihan Wajib kelompok ) bagi KSm-KSM yang baru atau yang lama
          Pelatihan Wajib Kelompok (PWK) adalah sarana pembentukan mental anggota KSM. Melalui PWK nilai-nilai luhur berupa kejujuran, kedisiplinan, kekompakan dan tolong menolong yang diwujudkan dalam saling menanggung/menjamin antar anggota diajarkan dan dilatih.  Kedisiplinan dan kekompakan kelompok salah satunya  diajarkan melalui kehadiran  tepat waktu serta 100% ikut pelatihan. PWK ini akan gagal bagi semua anggota kelompok  manakala ada anggota KSM yang tidak hadir atau terlambat datang dari ketentuan yang telah disepakati. Gagal artinya sekolah dimulai lagi dari hari pertama untuk seluruh anggota KSM tersebut. ( Membentuk karakter/komitmen ) Tujuan dari PWK adalah itu sendiri adalah memberi pemahaman tentang prinsip, tujuan dan manfaat pinjaman dana bergulir, memberikan pemahaman tentang aturan kSM ( hak, kewajiban, tupoksi anggota KSM dan yang paling penting adalah meningkatkan soliditas antar sesama KSM, sedangkan untuk waktu pelaksanaan PWK itu sendiri dilaksanakan selama 4 hari berturut-turut, hari dan jam pelaksanaan berdasarkan kesepakatan UPK dan peserta PWK agar tidak menganggu aktifitas UPK dan KSM itu sendiri

Untuk materi pelatihan wajib kelompok ini bisa menyesuaikan sesuai dengan kondisi KSM, adapun materi yang dibahas dalam Pelaksanaan pwk itu sendiri adalah : Makna, fungsi, tujuan aturan kelompok, tanggung renteng, pengaturan ekonomi rumah tangga, proposal, dan Uang PWK dsb